3:54 AM
0
orthochristian.com

1.   Judul
Kitab ini menganbil judul dari karakter tokohnya, yang nama Ibraninya: Hadassah: myrtle yang kemudian diganti dengan nama Ester (bhs Persia artinya Dewi Bintang). Namun kata tersebut dalam bahasa Ibraninya artinya: ‘sembunyi’.
2.   Penulis
Kitab ini tidak memberi petunjuk apa-apa tentang siapa penulisnya. Siapapun dia, ia tentu tahu betul tentang kebudayaan Persia. Dari isinya terdeteksi semua tanda seseorang yang pernah berada disana, sebab ia dapat menjelaskan banyak peristiwa sebagai layaknya saksi mata. Mungkin saja ia orang Yahudi. Ada yang berpendapat bahwa Ezra atau Nehemia yang menulisnya, namun tak ada bukti otentik yang mendukung pendapat ini.
3.   Tahun penulisan
Segala peristiwa yang terjadi dalam Kitab Ester, muncul juga dalam Kitab Ezra pasal 6 dan 7, antara kepulangan pertama yang dipimpin oleh Zerubabel dan kepulangan kedua yang dipimpin oleh Ezra. Oleh karena itu kemungkinan Kitab Ester ditulis sekitar tahun 470 – 435 sM, selama tahun-tahun terakhir kekuasaan Ahasveros (lih. 10:2-3), atau pada masa kekuasaan  putranya, Zerxes (thn. 464-424).
4.   Tema
Tema kitab ini yaitu kesetiaan Allah terhadap kovenannya.  Kitab Ester mengisahkan tentang seorang gadis cantik Yahudi yang dipilih oleh raja Persia Ahasveros untuk menjadi ratunya. Ketika Haman berencana memusnahkan orang Yahudi, maka Mordekai saudara sepupu Ester mencoba menyelamatkan kaumnya melalui Ester. Dengan mempertaruhkan nyawanya, ia memohon kepada sang raja untuk menmyelamatkan kaum Yahudi dari tangan Haman, si Amalek itu. Walaupun nama Allah tersembunyi dalam kitab ini. Providensia Allah menyebar jelas dalam setiap cerita didalamnya.  Allah tetap setia pada kovenanNya dan Ia terus membela umatNya dalam pencobaan penihilan sebuah bangsa.
5.   Garis besar
I.     Malapetaka mengancam kaum Yahudi (psl. 1 – 3).
a.   Pemilihan Ratu Ester (1-2).
b.   Persekongkolan Haman (3).
II.   Maharaja meluputkan Kaum Yahudi (psl. 4 – 10).
a.   Keputusan Ester (4-5).
b.   Kekalahan Haman (6-7).
c.   Ketetapan Raja (8).
d.   Kesemarakan Purim (9).
e.   Kejayaan Mordekai (10).

0 komentar:

Post a Comment